Social Icons

Pages

Monday, September 23, 2013

Relationship status: Complicated

Well, saya mungkin gak punya banyak sahabat baik. Karena saya sadari, semakin lama kita tinggal di bumi ini, semakin banyak tipikal manusia yang kita temui, semakin susah mencari sosok sahabat sejati.

Klise? Memang.
Terlalu drama? Iya.
Tapi itu kenyataan yang saya temui.


Dari sekian banyak tipikal manusia, ada beberapa yang membuat saya belajar akan banyak hal.
Saya bertemu mereka pertama kali ketika duduk di bangku SMA. 1-2 orang saya temui ketika SMP. Layaknya seperti hubungan lainnya, apa yang kami jalani tak selamanya mulus.

Kadang kami beradu argumen untuk hal-hal kecil. 
Walau kami sudah lama tak bertemu, ada saja yang kami perdebatkan, walau ada di antara kami yang begitu tak acuhnya dengan perkelahian sesama kami. Kenapa? Bertahun-tahun kami bersama, membuat kami mengetahui dengan persis, hal apa yang diributkan dan akan berlagsung berapa lama perdebatan itu.
Bukan gitu!// Terus menurut kamu?














Tapi, ada saat dimana kami begitu saling merindukan satu sama lain. Posisi kami yang sekarang bukan anak sekolahan lagi, sebagian sudah berkeluarga dan sebagian lagi sibuk bekerja ataupun menyelesaikan studinya di luar kota, membuat kami begitu senang bila bertemu. Kadang, sebuah pelukan sederhana seakan cukup unntuk menuntaskan kerinduan itu. Yah, ditambah beberapa jam rumpi centl ala anak-anak SMA atau sesi galau berjamaah :D

Yeap! We miss each other :)
Dan ketika kami semakin jenuh dengan dunia baru kami yang menjemukan, kadang sebuah pesan singkat dari mereka cukup membuat saya sadar, saya masih memiliki orang-orang yang bisa membuat saya merasa sebagai seorang manusia dan diperlakukan dengan layak. Lebay? Tidak. Karena dunia yang saya jalani sekarang membuat saya benar-benar rindu celoteh mereka :)

Texting someone, huh?
Yah, tapi karena kesibukan masing-asing, jangankan ketemu, sms aja sekarang jaraaaaaaaaaang banget *curhat*
saya ngerti mereka sibuk. Saya juga kadang sok sibuk biar dikira ndak kangen mereka *halah*


Childish? Iya.
Karena cinta saya ke mereka bisa membuat saya defensif atau bahkan menjadi tidak sadar bahwa mereka bukan milik saya. Dan kami bukan lagi anak SMA yang bertemu setiap hari di sekolah, nongkrong di kantin, dan kadang pulang bareng. Bahkan makan dari piring yang sama dan menggunakan sendok yang sama.

Ya. Saya rindu mereka. Sangat rindu. Tapi saya tidak boleh egois kan?

Status hubungan kami memang rumit :)

No comments:

Post a Comment